Minyak Mentah NYMEX Atas Data PDB China

Senin, 08 Desember 20140 komentar

PT.Bestprofit Futures (08/12) - Minyak Mentah NYMEX Atas Data PDB China

PT.Bestprofit Futures - Harga minyak mentah turun lagi di Asia pada hari Senin karena China membukukan angka impor yang mengecewakan secara keseluruhan untuk bulan November.

China mengatakan ekspor November naik 4,7%, di bawah 7,9% yang diharapkan, sedangkan impor menurun 6,7%, jauh di bawah kenaikan 3,5% yang diharapkan, namun surplus perdagangan keseluruhan mencapai $ 54470000000, jauh di atas ekspektasi surplus $ 43150000000.

China adalah konsumen minyak terbesar kedua di dunia setelah AS merilis data laporan telah menjadi mesin memperkuat permintaan.

Di New York Mercantile Exchange, minyak mentah untuk pengiriman Januari diperdagangkan pada $ 65,04 per barel, turun 1,22%, setelah jatuh 97 sen, atau 1,45%, pada hari Jumat untuk mengakhiri minggu di $ 65,84 per barel.

Pekan lalu, minyak berjangka turun lagi pada hari Jumat untuk mengakhiri dekat level terendah dalam lima tahun sebagai dollar AS secara luas kuat dikombinasikan dengan indikasi Arab Saudi menurunkan harga untuk pembeli di Amerika Serikat dan Asia ditimbang.

Di ICE Futures Exchange di London, Brent untuk pengiriman Januari mencapai sesi rendah $ 68,10 per barel, sebelum menetap di $ 69,07, turun 57 sen, atau 0,82% pada hari Jumat.

Dollar AS menguat setelah Departemen Tenaga Kerja mengatakan bahwa ekonomi AS menambahkan 321.000 lapangan kerja pada bulan November, jauh lebih besar dari perkiraan 225.000 oleh para ekonom peningkatan bulanan terbesar dalam hampir tiga tahun.

Angka Oktober direvisi naik ke 243.000 dari 214.000 dilaporkan sebelumnya, sementara tingkat pengangguran tetap tidak berubah pada level terendah enam tahun 5,8%.

Harga minyak biasanya melemah ketika mata uang AS menguat sebagai komoditas yang dihargakan dalam dolar menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Sementara itu, perusahaan minyak milik pemerintah Arab Saudi menurunkan harga jual resmi untuk minyak mentah pada Januari ke level terendah dalam setidaknya 14 tahun untuk pembeli di Amerika Serikat dan Asia, mengumumkan pada hari Kamis.

Langkah ini menunjukkan bahwa kerajaan akan meningkatkan pertempuran untuk pangsa pasar dengan AS serpih minyak lebih murah setelah OPEC keputusan pekan lalu untuk menjaga kuota produksi tidak berubah.

Dalam seminggu ke depan investor akan menunggu data AS Kamis penjualan ritel dan klaim pengangguran laporan Jumat sentimen konsumen untuk indikasi lebih lanjut tentang kekuatan pemulihan ekonomi.
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. PT BESTPROFIT FUTURES PONTIANAK - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger