PT Bestprofit (13/01) - Sebagai negara berkembang, Indonesia tengah mengembangkan kemandirian industri pertahanan. Mulai dari pesawat, kendaraan taktis, tank, hingga senjata sudah diproduksi di dalam negeri.
Dengan berbagai kekuatan pertahanan yang dimiliki saat ini menjadikan Indonesia menempati peringkat 14 dunia dalam kekuatan militernya versi Global Fire Power (GFP) sepanjang 2016. GFP adalah adalah sebuah situs yang menyediakan analisis kekuatan militer sebagian besar negara di dunia.
Peringkat kekuatan militer ini di atas negara-negara maju layaknya Israel yang berada di peringkat 16, Spanyol di peringkat 27 dan Belanda pun yang pernah menjajah Indonesia selama ratusan tahun berada di peringkat 39.
Pencapaian ini ternyata juga didukung dengan kemampuan Indonesia dalam memproduksi minyak mentah. GFP menganggap apapun kekuatan militer yang dimiliki sebuah negara tidak akan berjalan tanpa adanya bahan bakar.
Baca Juga :
PT Best Profit - Emas Di Puncak $ 1.200 Untuk Pertama Kalinya Sejak November
Best Profit - Oknum Jual Koordinat Harta Karun Bawah Laut RI Seharga Rp 1 MDalam laporan GFP, produksi minyak Indonesia pada 2016 sebesar 789.800 barel per day. GFP juga mencatatat cadangan minyak Indonesia sebesar 3,6 miliar barel yang masih tersimpan di dalam perut bumi.
Hal lain yang juga mendukung kekuatan militer adalah anggaran pertahanan Indonesia yang pada 2016 mencapai US$ 6,9 miliar.
Di sisi lain GFP mencatat militer Indonesia memiliki Purchasing Power Parity mencapai US$ 2,6 triliun.
Dikutip Liputan6.com dari laporan GFP, saat ini kekuatan militer Indonesia terdiri dari 400 ribu pasukan siap tempur. Jika dipetakan kekuatan militernya, dari sisi udara, TNI-AU memiliki 35 jet tempur, 152 helikopter dan 5 helikopter tempur.
Di sisi darat, TNI-AD memiliki tank sebanyak 468 unit, kendaraan tempur taktis sebanyak 1.089 unit, Multiple-Launch dan Ricket System (MLRSs) 86 unit.
Sementara dari sisi laut, Indonesia memiliki 221 KRI, dimana dari jumlah itu ada 6 kapal bersifat sebagai penghancur, 66 kapal penjaga pantai, dan 2 kapal selam.
Dapatkan informasi terbaru di PT Best Profit Futures
www.best-profitfutures.com
PT Best Profit Futures
sumber : liputan6
Posting Komentar