Bestprofit (20/11) - Saham-saham di Wall Street berakhir lebih rendah pada perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), karena saham Apple dan semikonduktor menurun, memberikan tekanan pada sektor teknologi yang lebih luas.
Indeks Dow Jones Industrial Average jatuh 395,78 poin atau 1,56 persen, menjadi ditutup di 25.017,44 poin. Indeks S&P 500 turun 45,54 poin atau 1,66 persen, menjadi berakhir di 2.690,73 poin. Indeks Komposit Nasdaq ditutup merosot 219,40 poin atau 3,03 persen, menjadi 7.028,48 poin.
Saham Apple jatuh hampir 4,00 persen menjadi diperdagangkan pada 185,86 dolar AS per saham, setelah sebuah laporan mengatakan bahwa perusahaan memangkas pesanan produksi untuk iPhone baru yang keluar awal tahun ini.
BACA JUGA :
- Bestprofit - Alasan Trump Menolak Dengarkan Rekaman Pembunuhan Khashoggi | PT Best Profit Futures Pontianak
- Bestprofit - BCA Donasikan Rp1,354 Miliar ke UNICEF dan WWF | PT Best Profit Futures Pontianak
- Bestprofit - AwanTunai Raih Pendaaan Seri A Senilai Rp63 Miliar | PT Best Profit Futures Pontianak
- Bestprofit - Manfaatkan Penguatan Dolar, Cottonindo Genjot Pasar Ekspor | PT Best Profit Futures Pontianak
Perusahaan-perusahaan yang memproduksi chip memori juga melemah di sesi pagi. Saham Advanced Micro Devices jatuh 7,5 persen, sementara Micron Technology kehilangan 6,62 persen.
Sektor teknologi sekarang turun lebih dari 10 persen dari tingkat tertinggi 52 minggu, yang dicapai awal tahun ini.
Para investor juga telah memantau secara cermat hubungan perdagangan antara Amerika Serikat dan mitra-mitra dagang utamanya.
Di sisi ekonomi, sentimen di antara para pengembang rumah turun delapan poin pada November menjadi 60 dalam Indeks Pasar Perumahan National Association of Home Builders/ Wells Fargo.
Hal itu, sebagian besar disebabkan oleh kenaikan suku bunga kredit pemilikan rumah (KPR) dan berlanjutnya pertumbuhan harga rumah yang semakin tak terjangkau oleh daya beli masyarakat.
Dapatkan informasi terbaru di PT Bestprofit Futures
PT BEST PROFIT FUTURES
sumber : investasi
Posting Komentar