PT BestProfit - Eksekutif Facebook Yakin Libra Bakal Raih Cukup Pendukung Finansial | PT Best Profit Futures Pontianak
Bestprofit (18/10) - Facebook Inc (NASDAQ:FB), yang proyek mata uang digitalnya Libra telah ditinggalkan beberapa mitra terkenal termasuk PayPal, Visa (NYSE:V) dan Mastercard (NYSE:MA), masih mengharapkan bergabungnya 100 bank-bank dan perusahaan keuangan lain setelah menangani masalah regulasi, kepala proyek Libra mengatakan pada Rabu setempat.
Menurut laporan yang dilansir Reuters Kamis (17/10) petang, "ini akan memerlukan waktu bagi kita untuk mengatasi semua masalah regulasi yang diangkat dan itu adalah tugas kita dan tanggung jawab kita untuk datang dengan jawaban atas semua pertanyaan ini," Kepala Proyek Libra David Marcus menyatakan dalam panel konferensi Dana Moneter Internasional (IMF) di Washington.
BACA JUGA :
- PT BestProfit - Coworking Space sebagai Wadah Kolaborasi Pengembangan Startup | PT Best Profit Futures Pontianak
- PT BestProfit - Brexit dan Kecaman Cina terhadap UU Terbaru AS Buat Dolar Menguat Terhadap Rupiah | PT Best Profit Futures Pontianak
- PT BestProfit - Periode Kedua, Jokowi Diprediksi Seperti SBY, Gagal!! | PT Best Profit Futures Pontianak
- PT BestProfit - Dalam Waktu Dua Hari, Kekayaan Bos LVMH Bertambah Rp72 Triliu | PT Best Profit Futures Pontianak
"Saya pikir begitu kita sudah melakukan ini maka akan lebih banyak bank dan perusahaan jasa keuangan umum bergabung," ujar Marcus, menambahkan bahwa hal yang lebih sulit bagi perusahaan keuangan besar yang beregulasi untuk "mengambil bagian aktif dalam perjuangan sekarang ini, mengingat suasana dan juga tekanan.”
"Upaya ambisius Facebook untuk membangun mata uang digital global telah mengalami kemunduran besar dalam beberapa hari terakhir. Anggota penting lain telah keluar termasuk Stripe, eBay Inc (NASDAQ:EBAY) dan Booking (NASDAQ:BKNG) Holdings Inc. PayPal Holdings Inc (NASDAQ: PYPL) mengatakan berhenti mendukung Libra pada awal bulan ini.
Eksodus tersebut diikuti skeptisisme yang besar dari para pengambil kebijakan dan regulator global di Amerika Serikat dan Eropa. Pihak tersebut khawatir Libra dapat merusak sistem keuangan global, mengancam privasi pengguna dan memfasilitasi pencucian uang.
PT BEST PROFIT FUTURES
sumber : Investing
Posting Komentar