Bestprofit - Luhut Bertemu Kepala Bank EXIM AS, Dapat Jaminan Pendanaan US$ 750 Juta | PT Bestprofit Futures Pontianak
Bestprofit (26/10) - Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi dan Kimberly A Reed, Kepala Bank Ekspor Impor Amerika Serikat (Exim) bertemu di kantor Kementerian Kemaritiman dan Investasi, Minggu (25/10).
Dalam pertemuan itu ditandatangani nota kesepahaman peningkatan investasi dan kerja sama perdagangan Indonesia - Amerika Serikat termasuk potensi pendanaan sebesar US$ 750 juta atau setara Rp 10,9 triliun.
"Kami berharap akan ada lebih banyak investasi dan partisipasi bisnis AS di proyek-proyek infrastruktur, energi, transportasi dan telekomunikasi di Indonesia," kata Luhut.
Kesepakatan hari Minggu diharapkan dapat menunjukkan komitmen Amerika Serikat untuk mendukung berbagai proyek potensial di berbagai sektor, mulai dari energi, teknologi komunikasi nirkabel (4G+/5G) hingga layanan kesehatan, penyiaran–dengan dukungan barang dan jasa dari AS.
Penandatanganan perjanjian kerja sama Ekonomi Indonesia-AS merupakan bagian dari kunjungan delegasi AS ke Indonesia, Vietnam, dan Myanmar yang dipimpin CEO International Development Finance Corporation AS, Adam Boehler, Kepala Bank Exim AS Kimberly A Reed, dan sejumlah pejabat dari Departemen Keuangan, Perdagangan, Energi, dan Luar Negeri AS.
Sehari sebelumnya, rombongan dari AS juga melakukan diskusi virtual dengan pengurus KADIN dan dalam kesempatan itu Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan P Roeslani mengklaim omnibus law Undang-Undang Cipta Kerja (UU Ciptaker) akan meningkatkan iklim bisnis, produktivitas dan menciptakan lapangan kerja.
Sementara Chief Executive Officer (CEO) U.S. International Development Finance Corporation (DFC), Adam Boehler mengungkapkan pihaknya akan melakukan investasi yang lebih terbuka ke berbagai sektor. Sektor yang menjadi fokus pemerintah AS adalah layanan kesehatan, usaha mikro kecil menengah (UMKM), renewable energy (energi baru terbarukan/EBT) dan di bidang TIK seperti startup dan 5G.
Posting Komentar