Bestprofit Futures - Roro Jonggrang di Sela Sidang MK
Legenda tentang Roro
Jonggrang tiba-tiba mencuat jadi topik perbincangan di media sosial,
seperti Facebook dan Twitter. Itu mulai terjadi sehari menjelang sidang
perdana terkait sengketa hasil Pilpres 2014 yang diajukan pasangan
Prabowo Subianto-Hatta Rajasa ke Mahkamah Konstitusi, Rabu (6/8).
Adalah Sekjen Partai Keadilan Sejahtera Taufiq Ridho yang sebelumnya mengatakan bahwa pengumpulan dan penyiapan bukti-bukti persidangan ke MK membutuhkan waktu yang relatif lama. Ia menambahkan bahwa proses tersebut tidak bisa secepat ketika Roro Jonggrang membuat Tangkuban Perahu.
Taufiq mengatakan itu kepada media online liputan6.com, Minggu (3/8), dan kemudian mendapat tanggapan luas di media sosial. Beragam tanggapan itu terutama bermuara pada keheranan publik atas ketidaktahuan Taufiq pada tokoh legenda sebesar Roro Jonggrang.
Sebagian besar pengguna media sosial itu mengolok-olok Taufiq yang tidak mengetahui bahwa Roro Jonggrang terkait dengan kompleks Candi Prambanan dan pembuatan candi serta arca oleh tokoh legenda Bandung Bandawasa. Sementara Tangkuban Perahu adalah legenda berlainan yang terkait dengan tokoh Sangkuriang dan Dayang Sumbi di Jawa Barat.
Nama ”Roro Jonggrang” dipergunakan sebanyak 3.035 kali dalam dua jam terakhir berdasarkan catatan aplikasi Topsy pada sekitar pukul 09.30. Jumlah penggunaan nama itu cenderung terus mengalami peningkatan hingga menjelang siang.
Komentar-komentar yang diunggah ke linimasa pada Rabu pagi itu sebagian besar berisikan kalimat-kalimat satir yang menohok. Sindiran diutarakan secara terbuka dengan kemasan yang cenderung memperolok hal tersebut.
Ryu Hasan @ryuhasan menyebutkan, ”Jadi dalam dongeng kontemporer bisa saja Roro Jonggrang jalan-jalan ke Tangkuban Perahu, terus Dayang Sumbi pacaran sama Joko Tarub.”
Pengguna akun @ndorokakung mengatakan, ”Ternyata bukan hanya Jokowi yang kena black campaign, Roro Jonggrang pun kena. Duh....”
Guru Besar Matematika ITB Iwan Pranoto @iwanpranoto menulis, ”Lucu ya kalau Roro Jonggrang ternyata orang Sunda, tinggal di Maribaya.”
”Selamat pagi, Roro Jonggrang. Yang sabar ya...,” demikian kata pengguna akun
@astridirma.
Yuwanda Bagus S dengan akun @23ndanda menyebutkan, ”Roro Jonggrang udah ditransfer dari PSS Sleman ke Persib Bandung. Target: Juara ISL 2014.”
Sementara itu, terdapat pula pengguna Twitter yang merasakan dirinya bisa mempelajari dan mengetahui legenda dari hiruk-pikuk tentang Roro Jonggrang itu. Maria Santi @santjog menulis, ”Gegara Roro Jonggrang jadi tahu cerita legendanya Tangkuban Perahu.... Makasih Roro.”
Adalah Sekjen Partai Keadilan Sejahtera Taufiq Ridho yang sebelumnya mengatakan bahwa pengumpulan dan penyiapan bukti-bukti persidangan ke MK membutuhkan waktu yang relatif lama. Ia menambahkan bahwa proses tersebut tidak bisa secepat ketika Roro Jonggrang membuat Tangkuban Perahu.
Taufiq mengatakan itu kepada media online liputan6.com, Minggu (3/8), dan kemudian mendapat tanggapan luas di media sosial. Beragam tanggapan itu terutama bermuara pada keheranan publik atas ketidaktahuan Taufiq pada tokoh legenda sebesar Roro Jonggrang.
Sebagian besar pengguna media sosial itu mengolok-olok Taufiq yang tidak mengetahui bahwa Roro Jonggrang terkait dengan kompleks Candi Prambanan dan pembuatan candi serta arca oleh tokoh legenda Bandung Bandawasa. Sementara Tangkuban Perahu adalah legenda berlainan yang terkait dengan tokoh Sangkuriang dan Dayang Sumbi di Jawa Barat.
Nama ”Roro Jonggrang” dipergunakan sebanyak 3.035 kali dalam dua jam terakhir berdasarkan catatan aplikasi Topsy pada sekitar pukul 09.30. Jumlah penggunaan nama itu cenderung terus mengalami peningkatan hingga menjelang siang.
Komentar-komentar yang diunggah ke linimasa pada Rabu pagi itu sebagian besar berisikan kalimat-kalimat satir yang menohok. Sindiran diutarakan secara terbuka dengan kemasan yang cenderung memperolok hal tersebut.
Ryu Hasan @ryuhasan menyebutkan, ”Jadi dalam dongeng kontemporer bisa saja Roro Jonggrang jalan-jalan ke Tangkuban Perahu, terus Dayang Sumbi pacaran sama Joko Tarub.”
Pengguna akun @ndorokakung mengatakan, ”Ternyata bukan hanya Jokowi yang kena black campaign, Roro Jonggrang pun kena. Duh....”
Guru Besar Matematika ITB Iwan Pranoto @iwanpranoto menulis, ”Lucu ya kalau Roro Jonggrang ternyata orang Sunda, tinggal di Maribaya.”
”Selamat pagi, Roro Jonggrang. Yang sabar ya...,” demikian kata pengguna akun
@astridirma.
Yuwanda Bagus S dengan akun @23ndanda menyebutkan, ”Roro Jonggrang udah ditransfer dari PSS Sleman ke Persib Bandung. Target: Juara ISL 2014.”
Sementara itu, terdapat pula pengguna Twitter yang merasakan dirinya bisa mempelajari dan mengetahui legenda dari hiruk-pikuk tentang Roro Jonggrang itu. Maria Santi @santjog menulis, ”Gegara Roro Jonggrang jadi tahu cerita legendanya Tangkuban Perahu.... Makasih Roro.”
Posting Komentar