Bestprofit (08/05)- Harga Batubara Acuan (HBA) pada Mei 2019 turun menjadi US$81,86 per ton, atau turun US$6,99 per ton dibandingkan bulan April 2019 yang mencapai US$88,85 per ton. Penurunan harga pada bulan ini disebabkan berkurangnya permintaan pasar terhadap pasokan batubara.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi juga menambahkan penurunan HBA ini dipengaruhi oleh adanya kebijakan atas pembatasan impor batubara oleh beberapa negara Asia Timur dan Asia Barat khususnya Tiongkok dan India.
"Saat ini Tiongkok hingga India mulai mengurangi suplai batubara mereka dari Indonesia. Mereka melakukan proteksi impor dengan memperbanyak produksi dalam negeri guna memenuhi kebutuhan domestiknya," jelas Agung dalam keterangannya di Jakarta, (7/5/2019).
BACA JUGA :
- Bestprofit - Rupiah Kebakaran Janggut, Apresiasi Kian Terenggut | PT Best Profit Futures Pontianak
- Bestprofit - Aturan Merger BPR Siap Terbit Bulan Depan | PT Best Profit Futures Pontianak
- Bestprofit - Satelit Multifungsi Indonesia Akan Terbang di Akhir 2022 | PT Best Profit Futures Pontianak
- Bestprofit - Sarbumusi NU Minta Pemerintah Perhatikan Pekerja Era Ekonomi Digital | PT Best Profit Futures Pontianak
Harga ini meneruskan tren komoditas batubara yang mengalami penurunan sejak akhir tahun lalu. Secara berurutan, harga batubara sempat berada di kisaran US$100,89 per ton pada Oktober 2018. Kemudian, harganya melorot menjadi US$97,90 per ton pada November dan sebesar US$92,51 per ton pada Desember 2018.
Penurunan harga pun berlanjut ke tahun 2019 ini. Harga batubara sebesar US$92,41 per ton pada Januari, sebesar US$91,80 per ton pada Februari, dan turun lagi menjadi US$90,57 per ton pada Maret dan US$88,85 per ton di bulan April.
HBA sendiri diperoleh dari rata-rata indeks Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platts 5900 pada bulan sebelumnya, dengan kualitas yang disetarakan pada kalori 6322 kcal per kilogram GAR.
Ketetapan HBA Mei 2019 didasarkan pada Keputusan Menteri ESDM 76 K/30/MEM/2019. Pada keputusan yang sama, Menteri ESDM Ignasius Jonan juga mengeluarkan 20 harga mineral logam lain di bulan yang sama, seperti Emas(US$1.296,44/ounce), Aluminum (US$1.865,59/ounce), Tembaga (US$6.442,16/ounce) dan Nikel (US$13.000,91/ounce).
Dapatkan informasi terbaru di PT Bestprofit Futures
PT BEST PROFIT FUTURES
sumber : Investing
Posting Komentar